Ratusan pelajar sekolah menengah Kota Blitar yang sedang merayakan kelulusan dengan berkonvoi di jalanan dihentikan petugas Kepolisian Sektor Sukorejo Kota Blitar, Selasa (16/06/2009).
Sekira 100 siswa yang digiring ke mapolsek itu diminta membuka seluruh bajunya. Selain bugil bagian atas tubuh, para pelajar juga dipaksa melepas ikat pinggangnya.
Sebab saat berkonvoi, para siswa yang berasal dari STM Islam dan STM Katolik ini terlibat aksi tawuran, termasuk menjahili pemakai jalan lain.
Tindakan anarkistis ini berlangsung di Jalan Tanjung dan Jalan Bengawan Solo Kota Blitar. Menurut Kepala Laporan Harian Polresta Blitar Kompol Bambang Suteja, tindakan petugas untuk memberikan shock terapi kepada siswa.
“Setelah kita data dan kita bina, para siswa ini kita lepaskan lagi. Tujuanya agar mereka tidak mengulangi perbuanya. Karenanya sengaja kita buka bajunya,” ujarnya kepada wartawan.
Dalam pemeriksaan itu, petugas menyita beberapa alat yang digunakan pelajar untuk berkelahi.
Sumber Okezone.com
Filed under: Lain-Lain | Tagged: Berita, Indonesia, Kriminal |
aku juga setuju……………
ikut nimbrung, anak sekarang makin pinter lihat aja kurikulumnya aja kita dah gak paham. pa lagi tingkah lakunya heh……….
….Emang waktu terus berubahh…Angkatanku `81 dulu gak seperti ituuuu…..very2 memalukan…
kampungan, kaya jakarta tahun 70-an aja…
weleh- weleh…
ahahaha.. masih mending disuruh bugil, dibanding dipenjara sama polisi.. 😀
Kalau di penjara bisa² tidak bisa melanjutkan pendidikan ke jenjang berikutnya donk 🙂
yah memang ekspresi yang kelewatan. tapi itu lebih karena pada saat berada dalam kerumunan atau komunitas, jatidiri yg terbentuk adalah jatidiri komunitas itu. individu menjadi anonim dan merasa tidak ada tanggung jawab sebagai individu atas tindakannya.
judul yang bagus 😛
bagus deh…. biar kapok, harus nya di telnjangi dah gt arak pinggir jalan..ha9
Sujud syukur kek, apa kek, nie malah tawuran ma ugal2an -_-”
Kedai
Setuju, Mendingan Adain acara syukuran atau berdoa bersama ketimbang ugal²an, Expresi yg Berlebihan 😥
huhuhu….seperti ini ya generasi kita…..generasi bangsa….patutkah bangga???
Tidak……. ❗ , Tidak ada kata terlambat untuk memperbaiki sesuatu yg tidak baik.
Sudah seharusnya Generasi bangsa menunjukkan kedewasaan diri khususnya dalam mengekspresikan sesuatu
Sebagai pelajar yang masih remaja mereka punya energi yang luar biasa, cuman kali ni mreka salah mengekspresikan kegembiraanya.
Salam kenal..
Kadang Expresi yg berlebihan bisa menimbuklan dampak yg berlebihan jg contohnya teman² pelajar kita ini 😦
Salam kenal juga mas herie 🙂
orang gak ditelanjangi ama polisi mereka emang suka telanjang kok kalo lagi mandi. heheheheheheheh
He..He… He..
mahasiswa yg pinter2 itu dulunya gak pernah ikut coret2an lho.. yg ikut coret2an itu cuma orang bodoh yg gak ngerti pendidikan dan menganggap sekolah cuma tempat senang2 bukan tempat menuntut ilmu
Saya sependapat dengan Anda, sdr. rodrymikhael
Sy Juga Sependapat Dengan Astri Dewi 😳
pelajar kok gitu ….
salam,
http://bursasepatu.wordpress.com
http://planetshoes.wordpress.com
bad news is the good news
That is News 🙂
Thanks sudah mampir
Semakin lama, pelajar kita semakin liar saja 🙂
norak banget, ngapain tau. belum pernah ditabok brimob kaleee yeeee
Memang Norak
cape dehhhhhhhhhhhhhhhh
Mereka kan lulusan STM, brarti yang namanya kelulusan kan awal dr jejak mereka selanjutnya.. Mereka pikir abis coret2an n tawuran mrk bs langsung kerja???? XDD
Mungkin mereka pikir habis ujian coret² langsung dapet kerja 😆
Mereka sangka lulus ujian adalah akhir dari segalanya …
Yang sebenarnya Ujian Kelulusan adalah Awal dari segala²nya 😆
Betul ngga mas Sugiarto ❓ 🙂
Baru lulus sma sudah neko2
Iya Gimana Kalau Ngga Lulus Yah ❓ 😆
wah… benar2 jaman edan…
Bukan Hanya Jamannya Mas Tyo, Tapi juga Pelajarnya Edan 😆